IDNEWS.CO.ID – Pelaksanaan uji coba program Makan Bergizi Gratis di SMPN 161, Jakarta berjalan baik. Hal ini dikatakan Kepsek Nyimas Farida, yang berharap program tersebut dapat berkelanjutan.
“Jadi saya lihat memang benar-benar empat sehat lima sempurna. Saya harap, program ini tidak berhenti sampai di sini, terus berlanjut sehingga nanti anak-anak bisa mendapatkan gizi secara baik sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan mereka,” kata Nyimas saat ditemui di lokasi, Kamis (19/9/2024).
Nyimas menambahkan, program ini cukup membantu bagi murid di SMP tersebut. Pasalnya, kata Nyimas, banyak murid SMPN 161 Jakarta yang sedang merasakan kesulitan secara ekonomi.
Untuk bisa makan tiga kali dalam sehari, mereka cukup kesulitan. Belum lagi, mesti dibebankan dengan makanan yang bergizi.
“Anak-anak ini yang kita pikirkan karena banyak sekali anak-anak yang hidup dalam kemiskinan. Apalagi di sekitar wilayah ini, banyak sekali anak-anak yang kurang (secara ekonomi). Jangankan untuk makanan bergizi, untuk bisa makan sehari tiga kali saja mereka susah. Makanya dengan adanya ini, kami benar-benar bersyukur,” tambah Nyimas.
Selain itu, Nyimas bersyukur karena sekolah tidak dibebankan dana sama sekali dalam percobaan makan siang gratis ini. Pasalnya, uji coba kali ini menggandeng PT Jaxer dan Pemkot Jakarta Selatan untuk menyediakan makanan.
Hal itu dikonfirmasi oleh Kasudin Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Selatan, Sarwoko. Dia bilang, program uji coba makan bergizi gratis ini sebagai bentuk CSR perusahaan.
“Program makan bergizi gratis baru pertama dilaksanakan di wilayah 1 Jakarta Selatan di SMP 161 ini. Ini sangat positif, termasuk uji coba, sekaligus kepedulian CSR pada anak-anak sekolah,” kata Sarwoko saat ditemui di SMP 161 Jakarta, Kamis (19/9/2024).
Sementara itu, siswi kelas 7 SMP 161 Jakarta, Malika (13) menyebut cukup senang menerima uji coba makan bergizi gratis di sekolahnya. Pasalnya, dia tidak perlu merepotkan orang tuanya untuk membawakannya bekal makanan ke sekolah.
“Biasanya bawa bekal dari rumah, mama sudah tahu hari ini akan ada makan bergizi gratis, jadi tidak disiapkan bekal. Kalau enggak dibawain bekal, ya beli jajan-jajan begitu. Biasanya kalau bekal itu sama nuget, ini (makan bergizi gratis) sudah ada ayamnya, tempe, sayur, sama pisang. Enak, komplit lauknya,” kata Malika saat ditemui di kelasnya. (mur)