Berita  

Bank DKI Bangun Kolaborasi dengan Habitren Jakarta, Penguatan Ekonomi di Lingkungan Pesantren

banner 468x60

IDNEWS.CO.ID – Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah bersama Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren (HEBITREN) menandatangani Nota Kesepahaman bersama. Tujuannya, mewujudkan pemberdayaan ekonomi di lingkungan pesantren.

Nota kesepahaman ditandatangani oleh Direktur Ritel & Syariah Bank DKI Henky Oktavianus bersama Ketua Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren (HEBITREN) Provinsi DKI Jakarta KH Muhammad Asy’ari Akbar. Kegiatan itudisaksikan Ketua Dewan Pengawas Syariah Bank DKI Muhammad Maksum.

Acara itu sekaligus merupakan bagian dari peringatan Hari Santri 22 Oktober 2023 dengan tema ‘Jihad Santri, Jayakan Negeri’. Kegiatan juga dimeriahkan dengan penampilan Tim Hadroh Pondok Pesantren Al-Islah, Jakarta, serta talkshow bertema ‘Optimalisasi Bantuan KJP UntuK operasional Pesantren’.

Plt Direktur Utama Bank DKI Amirul Wicaksono mengungkapkan, kolaborasi tersebut merupakan upaya Bank DKI dalam melakukan optimalisasi layanan perbankan syariah. Di antaranya dengan membangun kerja sama antarlembaga.

“Bank DKI menyambut baik kolaborasi positif bersama Hebitren Provinsi DKI Jakarta ini, sebagai bagian pemberdayaan ekonomi dengan memanfaatkan keaktifan unit usaha pesantren, maupun pelaku usaha yang aktif di dalamnya,” ujar Amirul melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis (26/10/2023).

Sebagai informasi, ruang lingkup kerjasama antara Bank DKI dengan Hebitren meliputi pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan syariah.

Bank DKI akan menyediakan berbagai akses produk perbankan mulai dari produk dana pihak ketiga, pembiayaan, keagenan, maupun berbagai layanan digital berbasis syariah kepada ekosistem yang berada di bawah naungan Hebitren.

Selain itu, melalui skema kemitraan, kolaborasi ini juga memiliki ruang lingkup pengembangan Lembaga keuangan syariah berbasis koperasi Pondok Pesantren, pengembangan inkubator bisnis bagi santri, kemitraan program Bank Wakaf Mikro (BWM), serta Kerjasama usaha lainnya yang saling memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.

Hebitren merupakan wadah penguatan kemandirian pesantren yang ditujukan untuk mendorong akselerasi penguatan ekonomi dari unit usaha yang ada di pondok pesantren, dengan 110 Pondok Pesantren sebagai anggotanya.

Bertepatan dengan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) pertama pada tahun 2014, di Surabaya oleh Bank Indonesia, Hebitren didirikan.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi menambahkan, Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah terus memperluas serta mengoptimalkan kinerja layanan perbankan Syariah.

Salah satunya dengan mengimplementasikan Dual Banking Leverage Model (DBLM), sebagai solusi layanan perbankan kepada nasabah yang menghendaki pilihan produk dan layanan syariah.

“Bank DKI juga menghadirkan kemudahan berbagai layanan perbankan syariah secara digital, yakni melalui Super Apps JakOne Mobile mulai dari fitur pembukaan rekening tabungan, dan deposito iB. Selanjutnya, pengguna juga dapat dimudahkan dengan pembayaran berbagai tagihan, termasuk pajak dan retribusi, serta pembayaran Zakat dan donasi di berbagai lembaga,” tutup Arie. (ria)

Verified by MonsterInsights